Semalam
hatiku terguris luka
Namun tiada
siapa dating bertanya
Sepayah
mana aku tersiksa
Menanggung
pedih yang bisa
Tetapi aku
sendiri tidak bersuara
Kerana yang
luka
Cuma hatiku
Bilur-bilur
luka
Mengalir
tetesan rindu yang pekat
Mengundang
resah sepanjang malam
Lalu aku
bangun berbisik
Rindukah
aku?
Dalam cekal
mengharung perjalanan
Ketabahan
nenahan onak
Walau pada
suatu saat
Aku
bergerak semakin jauh
Namun
disudut hati
Tertanam
doa dan harapan
Agar suatu
Ketika nanti
Kita akan
bertemu pada suatu
Titik yang
menyatukan cinta kita.
No comments:
Post a Comment